Menjadi Seorang Muslim yang Berdasarkan Ilmu dan Pemahaman yang Benar
Agama Islam bukanlah sekadar warisan atau tradisi. Penting untuk memahami ajaran Islam berdasarkan ilmu yang diajarkan Nabi kita. Mari kita eksplorasi bagaimana menjadi seorang Muslim yang benar, bukan hanya mengikuti tanpa pemahaman yang jelas. Temukan pengetahuan yang akan memperkuat iman dan praktik kita sehari-hari.
5/8/20241 min read


Islam berdasarkan ilmu
Kisah nabi Ibrahim dalam quran dengan jelas menunjukkan bahwa dalam ber agama tidak boleh ikut-ikutan atau agama keturunan. Kalaulah ibrahim ikut cara beragama seperti kita maka pasti ibrahim ikut menyembah patung.
Hal ini di pertegas pada quran surat As-Saffat ayat 69 dan 70 yang artinya : " sesungguhnya mereka mendapati bapak-bapak mereka dalam keadaan sesat, lalu mereka tergesa-gesa mengikuti jejak orang tua mereka itu ".
Tak seorang pun bisa memastikan apakah pelajaran sholat yang kita dapat dari orang tua kita sejak kanak-kanak ini sudah benar dan cukup segala hukum, rukun dan syarat nya. Karena kita tak bisa buktikan apakah nenek moyang kita yang telah mengajarkan kita sholat itu selamat atau tidak di akhirat sana. Jadi kalau kita tidak periksa dan kajikan maka ditakuti kita turun temurun melakukan kesalahan yang sama dalam beribadah terutama ibadah sholat yang merupakan tiang agama.